Sunday, December 29, 2013

The silence is too loud

Giving more time to think, to reevaluate, reorganise, re-everything.

When silence is deafening,
When their happy is too loud,
When the mind keeps running and running,

Just remember Him.
You should not feel alone.

Occupying one's thought with something is better than nothing.
Occupying it with meaningful things is better than pessimism.
Occupying it with Him is better than any other things.

Seriously basirah.

Get up and move.

Thursday, December 26, 2013

all the right reason is Him




Yang dimaksud dengan ukhuwwah adalah terikatnya hati dan ruhani dengan ikatan aqidah. Aqidah adalah sekukuh-kukuh ikatan dan semulia- mulianya. 

Al- Akh yang tulus melihat saudara- saudaranya yang lain lebih utama daripada dirinya sendiri, kerana dia, jika tidak bersama mereka, tidak dapat bersama yang lain. Sementara mereka, jika tidak dengan dirinya, dapat bersama orang lain. Seorang mukmin dengan mukmin lainnya ibarat sebuah bangunan, yang satu mengukuhkan yang lain.

Imam HAB.

Monday, November 18, 2013

what's inside?


bagaimana..
buya Hamka mampu menghabiskan 5 juzuk alquran tiap hari.
bagaimana..
dia mampu untuk sentiasa memegang alquran, sering dibaca, menjadi selingan tiap waktu.

bagaimana..
saat kematian isterinya, dia menambah dari 5 juzuk alquran tiap hari kepada 7 juzuk tiap hari.
karena dia takut,
kecintaannya kepada isteri selama ini melebihi cintanya kepada Allah.


sepatutnya dan memang seharusnya
kita penuhkan hati dan kepala kita dengan Allah.
bukan yang lain.



*menangis banyak-banyak*

Sunday, November 3, 2013

come


just,

come.

even you don't know the reason you're coming.

come,
even if you claim that you don't have the reason to come

come,

just come.

because it means much more to a person than what you think.

.

Friday, October 18, 2013

spread the love

this post meant to be written last april =.=
heeee. anyways.

finally the day has come when i got the chance to be active again in the field, namely playing handball and futsal.
ok. 
dulu kat sekolah memang tak boleh duduk diam. and selalu main bola ngan sedara2 yang semuanya laki.  
it's a competition actually. so ada la teams, referees, cheers and all.
ada yang main kasar, ada yang tak puas hati, ada yang rasa tak aci.

ada lagi, yang marah2 referee :)

yang comelnya, bila sorang ni jerit kat referee,
"eyy dorang main kasar la. patut foul~!!!" dengan semangatnya dia jerit. yang sorang lagi kat tepi dia dok tenangkan teman nih. banyak kali jugak dia rasa opponent main ganas and berlaku ketidakadilan kat situ. sebab dia memang player netball handball dan sebagainya jadi dia cam yakin la dengan rules yang dia tahu. so banyak kali gakla dia shout kat referee.
yang referee pun comel ja. sebab tak biasa jadi referee, so ampunkanla dia sikit~

yang menariknya, si teman yg suka shout kat referee ni bila dia dah tenang balik and reflect again, she dropped a wisdom.


"saya jerit2 tegur dorang main ganas sebab kita sayang akhawat kita. kita sayang orang yang sama2 dengan kita. 
Kan bagus kalau kita sangat2 rasa benda tu sampai kita rasa nak tegur and lawan je balik semua orang yang bunuh sedara2 muslim kita lain kat sana tu."



jawdropped.




Saturday, September 14, 2013

Be real larr

Romantic.

definition:  having no basis in fact : imaginary  : impractical in conception or plan : visionary : marked by the imaginative or emotional appeal of what is heroic, adventurous, remote, mysterious, or idealized.


when people search for escapism instead of realism,
they'll never satisfied with what had been given to him.

idolization of love stories from movies/ dramas,  imagining oneself as the helpless heroin of the story, etc doesn't make one's life better.

it's your own life, so you're the one who's going to save your own self.
do not be weak, do not be helpless, because He created you as someone strong.
as the one who cluelessly accept the responsibilities that even the mountain can't hold, even all other creatures cannot withstand.

you, by default, isn't as weak as you think you are.

stand high to uphold your purpose of life. bow low to the One who created you.


.

Sunday, September 8, 2013

Just a yellow lime

Met this young boy during the weekend, visiting his younger brother. 11 years old, not afraid of strangers. Without hesitation, he kept pestering asking to borrow anyone's laptop to play games. And of course i dont succumb to his demand :)
Borak2 ngan dia sangat menarik.
Walaupun tengah sangat sedih because cannot go back to gather with the lovelies for the weekend, Allah sent me this boy to make my oncall day and night brighter.
And also the monday next :)
Then he gave me this limau out of nowhere.
Weheuuu~ ^_^

Sunday, August 25, 2013

masalah umat lagi besar


a text came.


"semalam, ade.......... (and problems told).

maaf la bashu. Mesir tengah sibuk berperang tapi saya duk qadaya mende camni,... "


kecomelan.

dalam musim2 macam ni, bukan sekali dapat text yg kurang lebih begini.


tersentuh,

bila ramai sebenarnya yang mengerti. masalah hati yang memang suka bolak balik ni lebih kecil dari masalah umat yg haru biru sekarang.

sebab tu,

mukmin tu jiwa dia harus besaaaarrr.
sebab hal- hal lain ni takkan mengecilkan hati dia. sebab jiwa dia seluas lautan.

ingat.

masalah umat lagi besar dari masalah emo2 kite ni.

dot.

Monday, August 19, 2013

dependency

takut

nak buat satu2 decision bila rasa belum cukup dekat dengan Allah



allahu.


=.=

Thursday, August 15, 2013

Headstrong

One might regards it as ego, one might say it's herself born as a headstrong person.

Pernah orang kata saya ego tinggi.bukan pernah. Banyak kali.
Dont know whether it is gone or not, tapi dah jarang dengar.
Sekarang selalu dengar keras kepala. Headstrong.

Imagine you're working with more than a handful headstrong women for a couple of months. How the so-called 'headstrong' woman even deal with it.

But there's this thing called 'principle'.
What makes her stands her ground. What colours her mind, the very same thing will colours her acts.
However her mind is losing its tract, her act will seem like a person losing her values, her principles.
Hilang punca.
To make things clear, i'm talking about fikrah islam here.

Susah bila lost di tengah2 fikrah yang belum clear.
Susah bila terpaksa rewind balik memories, of how we dealt with things during our early years of tarbiyah.the part where we see ourselves better than these days.
The part of our better selves that we never want to lose.

Tapi tu la.
Jangan pernah buruk sangka dengan allah. Allah memang sediakan the best situation for us to live on. Jangan pernah salahkan situation, jangan pernah salahkan orang lain.
Tarbiyah perlu diperjuangkan. Bukan jatuh dari langit tiba2, bukan ada depan mata tanpa doa n usaha.
Every kedegilan yg kita ada, degil la utk tarbiyah.
Every ego yg kita ada, put it up high for allah.
Every kekerasan kepala yg kita ada, sekeras itu jugakla semangat and hati kita untuk dapat tarbiyah dari allah.
Allah takkan bagi segala sifat yang kita ada tu untuk jatuhkan kita. Sebab deen ni lah yang memuliakan kita selama ni.

Jangan pernah hilang!
Jangan pernah putus asa!
Jangan pernah buruk sangka dengan Allah dan orang lain.

You strut and fret on This path, tapi jangan pernah pilih jalan lain.
Bila Allah beri rasa, bila Allah lempar tali2 hidayah Dia, jangan pernah ignore. Jangan pernah rasa malas nak grab.
Peluk kuat2 rasa tu, pegang erat2 tali tu, like it is the last one that He'll give to you.

Sebab,

Waktu itu hidup.

Saturday, August 3, 2013

titanium

really describes her well.

meet Titania Aleta, a very cute and strong 5 years old girl.

though agak kurang ethical di sini because am mentioning real name of a patient, tapi nama dia comel :)

i first met her during my jaga malam shift in the emergency unit near midnight. so basically i'm the first person she met, taking her history and doing physical examinations on her. sangat comell. with her fair skin,  curly hair and sort of quiet nature and all. sangat tak menyusahkan orang.
after the oncall doctor checked her, she needs to be admitted for dengue fever.
 and i told my friend yg jaga ward that night, that i volunteer to do daily follow ups and p.e. on titania.

dia tak mengeluh sikit pun kalau nak wat p.e. kalau sakit pun, dia tak cakap (because nak cepat balik? tak bagus gak sbnrnye.huhu). tapi seriously, compared to many other kids yg suka nangis2, with her memg buat p.e.sungguh2 from head to toe because she let me. and her mom pun sangat baik.hari2 borak, and it will make the 'edukasi pasien' part easier because our conversations keep flowing, without being strained by positions whatsoever. but titania remains shy and quiet and just tenungg je if i tried making conversation with her.

about a week jugak she's warded. on her last few days, cam lawak la bila mak dia cakap "dokter2 pada cantik2 semua. titania mau bawa pulang satu."
that really made my day.
not the cantik part, but part bawak balik tuh. kalo bawak balik then nak buat apa? lawak betul la adik ni :P

after she's getting better, she's out from hospital, and i also ended my rotation week in ward and in charge on policlinic pulak.
while busy doing history taking and p.e.on other waiting kids, i hear familiar voice calling out. "dokter cantik.dokter cantik." memula tak pandang,then a person touched  me. ooh mak titania rupenye.
rasa cam sangat happyyy because she still remembers me. and i'm wearing mask kot masa tu because of flu. then i look for shy titania yg berdiri next to her mom. then her mom said, "titania yg nampak dulu dokter and remembered. she asked me to call you." haaa comel sungguh titania.
looking good wearing pink dress, titania salam n cium tangan, and we talked a bit. still malu2, but she smiled a lot.

she came for control after being warded, and she's looking her best and well again. sangat2 hepi :)

knowing her,
allah made me realize that if we do sincerely interact with people, ikhsan and amanah towards our responsibilities, we'll be enjoying it and allah will make it enjoyable for us.

don't ever hope for people's gratifications. human never satisfies others. it's only Him, that are the best rewarder of all.

wallahi, saya sayang Allah :)

Tuesday, July 30, 2013

elated

just finished my 2 days paeds exam.
exam yang mengejut sebab bajet hari rabu. ahad malam tido cam separuh mati after on call. tau2 tengah sambut baby dalam operation room tiba2 dorang cakap i have to go to the ward, taking exam right after that.
kepala kosong. seluas langit biru yang takde awan. so rasa stress takde, just taking the exam dengan perasaan kosong.
alhamdulillah, Allah bagi rasa tu instead of rasa gelabah.

for weeks jakarta sejuk. hujan tiap2 hari.
and i'm happy.
settle exam for this long 10 weeks rotation alhamdulillah. very2 kind paediatrician, so whatever the result that He have in store for me, the process isn't that stressful.

banyak nak cerita pasal my long rotation ni.
soalan yang sangat2 nak tanya kat 5 paediatricians that become our tutor for this rotation is this,
"kenapa doktor nak jadi spesialis anak, even though sangatla perlu kritikal n menuntut everything."
i love my examiner. muda, not that old from my older sis. habis exam tadi, she asked what did i get from this 10 weeks. and what i still wanna know. cerita punya cerita, out of 5 tutors, i already got 1 answer from her.
her answer is simple. she said lebih kurang camni la. "sebab saya tak puas hati dengan time saya klinikal paeds dulu. banyak sangat main2. sebab tu cam nak tebus balik by being a specialist. itu pun actually cam tak puas hati lagi. kena amik subspe.baru puas hati kot."

she is soo human. banyak lagi her flaws yg she told me during borak2 after exam tu.
and more and more i realize, that we are all human.
selama ni slalu cam sangat kagum dengan 5 orang specialists nih. manalaa dorang dapat kekuatan untuk jadi dedicated sangat2 tuh (of course Allah yg bagi sebenarnya). sebab tu nak sangat tahu kenapa dorg nak amik paeds.

through this 10 long weeks (though still have few more days to go), saya sangat banyak belajar pasal manusia.  yang memang allah cipta banyak2 ragam. yang memang allah cipta untuk uji kita. yang memang allah cipta suruh kita kenal and belajar.

makanya, saya lagi banyak belajar pasal life dari ilmu paeds tu sndiri, insyaallah.
huahuahua~~~

and oh! banyak juga kanak2 comel dalam dunia ni rupanya.
and tak semena2 fon tiba2 ada gambar babies yang menarik2 post SC. hihi.

laters.

salam alaik.

gear up full throttle for the remainings of ramadhan~!

Saturday, July 6, 2013

dunia takkan pernah puas.

takut.

bila macam kene telan ngan dunia.

takut.

bila fikirkan diri sendiri lebih dari orang lain.

takut.

bila hanya tahu nak selamatkan kepentingan dunia, berbanding kepentingan akhirah.


takut.

bila lebih fikirkan pandangan manusia dari pandangan Allah.


takut.

bila banyak hak- hak manusia dan Allah yang tak terpenuhi.





* saya tak mahu kene telan dengan dunia!*

Tuesday, July 2, 2013

you!





Thursday, June 27, 2013

tadabbur keje I

we did what the paediatricians asked us to do.
ada la sikit2.
orang ni buat ni, orang ni buat ni, orang ni buat ni.
bukannya tak buat langsung.

tapi tu la.
mungkin amal yang tak muntij.
atau amal yang terlalu sedikit.
sampai tak significant.

bukan mahu untuk orang melihat kuantiti amal2 kita. tapi kalau memang dah tak muntij, tak banyak dan tidak secara jamaie, obviously memang insignificant pun. kalau setakat baru buat satu dua kali, belum cukup untuk kita panggil amal tu istiqamah.

kalau amal muntij, istiqamah, banyak dan secara jamaie,
walaupun kita tak nak orang tahu, tapi orang lain akan tetap tahu jugak.

lebih penting, Allah yang nilai segala usaha kita.
bukan sebab nak orang lain tahu.

ingat tu.


*menangis dalam hati*

Monday, June 3, 2013

kerja kena ihsan~~!

semenjak 2nd week masuk 2nd rotation, ie paediatrics (and before this neuro), terasa yang bangun pagi bukan untuk diri sendiri dah. terasa, betapa banyak masa dihabiskan untuk deal dengan orang lain. terasa berjaga tengah malam waktu on call disebabkan orang lain. sampai terasa, diri ni dah bukan yang empunya diri dah.


bagus sangatla tu kononnya?


sangat terkilan bila sendiri sedar dan tahu,

haruslah bangun pagi kerana allah. haruslah menghabiskan masa untuk deal dengan manusia lain itu kerana allah. haruslah berjaga tengah malam kerana allah. haruslah rasa diri ini bukan yang empunya diri dah kerana diri diinfaqkan kepada allah, diwakafkan buat ummah.


kalau boleh ihsan dalam buat tugas as a student/ doctor, harus lebih lebih lebiiiihhhh lagi ihsan bila berjual beli dan berdagang dengan allah.


sempat je baca ma'surat sambil bagging orang.
boleh je baca yaasin sama2 dengan family patient time tengah bagging tu.
boleh je doakan kanak- kanak kat wad paeds tu supaya dorang ni yg akan jadi amir ummah.
boleh je educate patient HIV and AIDS yang banyak kat jakarta ni.
boleh je educate mak2 yang ada kat wad paeds ni untuk jaga & didik anak dorang betul2.
boleh je ajak collegues solat jemaah sama2 though tak sempat pegi surau.
boleh je yakinkan colleagues yang lain yang setiap saat kita interact dengan manusia tu, kalau kita ikhlas & niat kerana allah, kita akan dapat ganjaran pahala. maka kuranglah keluhan- keluhan akibat kepenatan yang selalu kita dengar. sebab kita tahu, apart from doing our job as doctor in training, kita sebenarnya sedang mengutip pahala yang bersepah- sepah allah nak bagi.

patient tu manusia. manusia itu mad'u kita.

nahnu duat qabla kulli syai'in.


kalau boleh ihsan untuk medic yang belum tentu penghujungnya ni,
haruslah ulltimately lebih ihsan kepada Allah, sebab kita tahu penghujungnya ke mana nanti.

wallahu a'lam.





nah gambo baby comel se.



Saturday, May 11, 2013

imperfection?


"when a flaw of one person makes him human.

when his imperfections make him perfect (as a human being)."
Quoted.

because and just because,

He stated in the Quran:



اللَّهُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا وَشَيْبَةً يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ وَهُوَ الْعَلِيمُ الْقَدِيرُ
"Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa."
Ar- Rum: 54


يُرِيدُ اللَّهُ أَنْ يُخَفِّفَ عَنْكُمْ وَخُلِقَ الإنْسَانُ ضَعِيفًا ¤
"Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia dijadikan bersifat lemah."
An- Nisa': 28


the more we realize how small and vulnerable we are, the deeper it gets into us that He's the most powerful of all :)



p/s: kalau takde flaw, robot sangat kot eh? :)

Saturday, May 4, 2013

immigration

opah saya suka travel.

merata-rata dia pergi.

alhamdulillah, sampai jugak kat jakarta ni :)

inefficiency sure is costly. whether it's for your money, energy, or time.

and sure here, it's about time. and if it's not your rizq, it will cost you money too.

while inside the rent car, opah dropped this precious.

"susah nak masuk-masuk negara orang ni. memang ada imigresen tiap-tiap negara. macam- macam ye dia tengok nak bagi kita masuk ke tak.

macam tu jugakla kat akhirat nanti. sama macam nak masuk syurga neraka.
macam-macam Allah tengok nanti nak tengok kita betul-betul boleh masuk syurga ke tak.
punyala ramai orang nak masuk. tapi nanti Dia tengok satu- satu jugak."


sangatla.

macam mana opah boleh tadabbur apa yg berlaku sampai macam tu.
kalau kita la, konfem dah bising-bising sebab imigresen lambat ke, beratur panjang sangat ke, macam2 prosedur kene buat ke, etc.

then again, betul la apa yg wise people cakap pasal ni.



  

Jika engkau bertemu dengan orang yang usianya lebih tua, katakanlah, orang ini lebih dahulu daripadaku dalam hal keimanan dan amal saleh. Ia lebih baik dariku. Jika engkau bertemu dengan orang yang usia lebih mudanya, katakanlah, aku telah mendahuluinya dalam dosa dan kesalahan. Jadi, ia lebih baik dariku .
 Imam Bakr bin Abdullah Al Mazni

and this.


Jika engkau bertemu dengan seseorang,maka yakinilah bahawa dia lebih baik daripadamu. Ucapkan dalam hatimu,”Mungkin kedudukannya di sisi Allah jauh lebih baik dan mulia.”
Jika bertemu anak kecil, maka ucapkanlah (dalam hatimu) “Anak ini belum bermaksiat kepada Allah,sedangkan diriku telah banyak bermaksiat kepadaNya. Tentu anak ini jauh lebih baik daripadaku.”
Jika bertemu orang tua, maka ucapkanlah (dalam hatimu) “Dia telah beribadah kepada Allah jauh lebih lama daripadaku, tentu dia lebih baik daripadaku.”
Jika bertemu dengan orang yang berilmu, maka ucapkanlah (dalam hatimu) “Orang ini memperoleh kurnia yang tidak akan kuperoleh, mencapai kedudukan yang tidak akan kucapai, mengetahui apa yang tidak kuketahui dan dia mengamalkan ilmunya. Tentu dia lebih baik daripadaku.”
Jika bertemu dengan seorang yang jahil, maka katakanlah (dalam hatimu) “Orang ini bermaksiat kepada Allah kerana dia jahil (tidak tahu) sedangkan aku bermaksiat kepadaNya padahal aku mengetahui akibatnya. Aku tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak. Dia tentu lebih baik daripadaku.”
Jika bertemu dengan orang kafir, maka katakanlah (dalam hatimu) “Aku tidak tahu bagaimana keadaannya kelak, mungkin pada akhir usia dia, memeluk Islam dan beramal soleh, dan mungkin boleh jadi pada akhir usiaku kufur dan berbuat buruk.

 
Syeikh Abdul Kadir Al-Jailani

Saturday, April 27, 2013

Fure~! Fure~!

def: yell, cheers, tepuk sorak, etc.


imagine this.

between two groups, say group A and B.

for A,

they stand in line, they yell out loud synchronously. takbir and tahmid, threatening words towards their opponent.

when they finished,

the B group simply lining up, running towards resting-groupA, encircling them while running.

they make poses, they aimed at A group, cheering out loud while encircling A.

as a spectator,

it's obvious that the A group was stunned by  B doings, feeling entrapped by the surrounding B. what's more, their faces when B running towards them were precious.
by their action and reaction,
it simply seems like B has won against A.


then one said after watching the occurence.


"satu benda tu akan hebat (or at least nampak hebat) bila bergerak. dan kuat."




remember that.




Saturday, April 13, 2013

mungkin syurga bukan untuk orang yg pentingkan diri.


recent easter break.
yes, Indonesia do have a public holiday on easter.
a very short weekend, tapi sangat-sangatla sentap & menusuk.
a very simple theme, 'Pemburu syurga'.

tak perlu bicara tentang mujahadah dan syahid, andai tumuhat (obsession) kepada syurga pun belum setel.

obsession yg sampai selalu terfikir, selalu mahu, selalu bertindak sesuai ke arah itu.
bukan tumuhat yang dhaif, esok lusa dah lupa, tak membuahkan amal pun.

then came this pillow talk session, where we talk about, 'if we're in jannah, what kind of reward that we would like to request."

though belum jejak syurga lagi, impian harus besar, like al-khattab said ;)




wants are divided into 2.
material wants, and non- material.
ada yg nak rumah besarr (mahligai of course), ada yg nak travel to places never been, ada yg even said that she wants a Ferrari.

then came to this adik yg comel.
"saya nak semua keluarga saya ada kat situ jugak."
with a sob, she continued on,
"kalau tak, bagi la apa-apa pun, mesti still akan rasa tak lengkap."
then few others agree with her.

the very moment she said 'keluarga',
rasa sangat sedih.
because truly, the very first thing came to my mind when the topic been brought up, is worldly/ material means.
sedih, sebab rasa macam menjual ikan2 busuk dengan sangat berjayanya. (read: selfish)

betul, kat akhirat nanti kita dinilai sorang- sorang. bukan satu group usrah, bukan jugak dengan housemate, lain sebagainya.
tapi yg nak dihighlight kat sini is this.
bila pentingkan diri, ni la hasilnya.
kita lupa untuk fikir tentang orang lain, kita lupa untuk bawa dan ajak orang lain sama- sama, kita seronok n sibuk dengan kekhusyukan sendiri.
maka, jadilah kita ahli ibadah yg bermain- main! (see: muntalaq)
macam mana kita nak kata kita dah laksanakan syahadatul haq tu kalau dok sibuk dengan kebaikan sendiri.

=.=

rasenye,
syurga bukanla untuk orang yang pentingkan diri.


huwaaaaaaaaaaa~~~   


 "Dan orang yang beriman, dan mengikuti mereka keturunan mereka dengan keimanan, Kami (Allah) pertemukan keturunan mereka dengan mereka, dan Kami (Allah) tidak mengurangi sedikit pun daripada amal mereka, setiap orang terikat dengan apa yang dikerjakannya"

Wednesday, April 10, 2013

pat pat pat

when we hit rock bottom,

kadang2 all we need is just some pats in the back.

seldomly talk to my father. when he called, after a few greetings and 'sihat ke?', 'tengah buat apa?', he'll pass the phone to mak. or aziz. or whoever was there.

but deeply, i know he cares.

he taught us the hard way.

seriously hard way.


last sem break,  banyak cakap pasal clinical, mentally unprepared, takut, dh takde cuti dah smpai abis blaja, takleh balik mlysia dah smpai tahun depan, bla bla bla kat umah.
penat kot dorang dengar.
he always asked, 'dah tahu ke masuk hospital mana nanti?'
on other days, he asked again. ramai gak yg tanya.
kadang2, mulut yg takde insurans ni cakap je, 'leh google je kot nanti, tengok macam mana.'

allahu.... =.=

then came the day i had to fly back to jakarta.
he came to klia during his lunch break. surprise much.

came the bidding farewell part.
salam him as always.
unexpectedly, he patted my shoulder.
twice or thrice i can't remember, because i was in a daze.
ayah pats me~!


such a simple contact truly can move one, eh. 

and that will make me remember, esp in times when i hit low.

and to think of it again, it's interesting to think back of how Allah prepared myself for this time, so that i won't break down again.

insyaallah i'll come back much stronger.

just you wait~! (mr higgins, just you wait~! eh. randomness ;p )


and for times to come when i need some pats, i'll remember yours. and from this fav surah,


13:28

"Those who have believed and whose hearts are assured by the remembrance of Allah . Unquestionably, by the remembrance of Allah hearts are assured."
Ar- Ra'd: 28






Thursday, April 4, 2013

failure


bila bangun tido nangis bersungguh tak pasal-pasal,


faham,

rupanya still belum lepas lagi ujian ni.


allahu.


worried, disturbed mind.

Saturday, March 30, 2013

i want my name to mean me




it started from a taujihat by Syeikh Hamid in 2011.

all of my life, that was the very first time i truly understand the meaning of my name, and what's follow.

which made, this is my favourite verse from the Quran.


12:108
"Katakanlah (wahai Muhammad): "Inilah jalanku, aku dan orang-orang yang menurutku, menyeru manusia umumnya kepada agama Allah dengan berdasarkan keterangan dan bukti yang jelas nyata. Dan aku menegaskan: Maha suci Allah (dari segala iktiqad dan perbuatan syirik); dan bukanlah aku dari golongan yang mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang lain." 
(Yusuf: 108)


teringat this one time, when a pakcik asked my name, and i pronounced it as 'Basirah' with the light Ra. then he simply pronounced it as it should be,with the thick Ra, like 'Basiroh'. terharu kejap. sebenarnya kalau tilawah, memang baca as Basiroh pun kan. hurm2..

and the tafseer of that particular word sangatlaaa deep.
and lebih faham & connected bila dah berada di jalan dnt ni insyaAllah.
sape2 yang belum dapat tafsir surah ni, sila la tuntut hak anda kat mana yg sepatutnya ;p

ada yg kata, kalau nama berat2 ni tapi anak tu tak sanggup nak tanggung, nanti perangai dia terbalik dengan maksud nama dia. and worst, kene ubah nama atau letak @.
ngaaaa~

but then, sangat suka la bila tahu, kenapa by usia 22 years old baru faham maksud nama sendiri betul2. kenapa bukan lagi awal.
because that is the time that's decided by Him before i was born lagi that i should know and get the fikrah by this and this age. not earlier, no later by that.

berat dan segan bila tafsir ayat ni dibicarakan, dan banyak mata memandang this person that bear that kalimah as her name.

betul- betul dah laksanakan ke tak apa yang ayat ni suruh?

=.=


sangat suka this verse from my favourite book that i read years back, and this verse really portray how i feel when i learn the tafsir of the ayat from Quran. always.

simply said,


"I want my name to mean me."
 
- The Curious Incident of the Dog in the Night-Time-

Saturday, March 23, 2013

adaptation time?


writing this as a reminder in the future,

bila mana langkah semakin perlahan (nauzubillah).

unlike medical programs in other countries, here in indonesia we're entering our clinical years only after completing 3 and a half years of study. from BfGs, they said that clinical years here will be much the same as housemanship years in malaysia. basically, we're doing everything.
so my time has come alhamdulillah and astaghfirullah.

since it's my fourth year already, of course many murabbis will be back for good very soon this year.

restructuring, replanning, re- everything, which insyaAllah, for good.

satu benda Basirah.

bila terasa berat, mungkin jiwamu yg lemah.
bila terasa perlahan, mungkin permulaanmu yang tidak benar.
bila terasa penat, mungkin hamasah dan tumuhatmu yang pudar.
bila terasa dunia seolah terlalu meminta- minta darimu, ingatlah bahawa syurga itu tidak murah.
dibayar oleh darah, keringat dan air mata para mujahidin.

jangan pernah bergantung pada manusia.
kerana fitrah manusia adalah bergantung pada Penciptanya.

jangan pernah berharap pada selain-Nya,
kerana mereka tidak mampu untuk berbuat sebaik Dia.

tiada alasan melainkan imanmu yang lemah yang menarikmu dari berhempas pulas untuk Dia.
jangan jadikan kesibukan dunia ni alasan.



tiada masa adaptasi untukmu sekiranya kamu sedar bahwa tanggungjawab melebihi waktu yang ada.




Monday, March 18, 2013

of weight gain and this Life


when a full month went by being with the closed ones,
what do you expect?
you'll feed yourself non stop, eating out here and there as family outings.
went to grandma's who made lemang and rendang specially for the rarely-coming-home-grandkids.

result: expected weight gain.

then came back here.
met sisters i know from years back, during my early days of tarbiyah.
typical XX gene holder said,"huuu pipi makin tembam la kak :( "
then the other replied, "takpe la. maksudnya awak hepi la tu dok jakarta ni."

gulp banyak2 kali.

hepi sangat ke?

hepi tak salah.

 but personally, i took this as a grim reminder that i might not be doing what i'm suppose to do with this life like i should.  banyak sangat masa ke sampai boleh makan banyak2?
banyak sangat duit ke yang boleh spend untuk food je? takde mende lain ke nak fikir?

macam mana dengan cerita Nabi sampai ikat perut dengan batu?
sahabat sampai tak cukup air nak minum lantas syahid?
makanan tak cukup masa perang ahzab?

in  Riyadhus Salihin, this was stated.

"Ketika Amirul mu’minin Umar bin Khatab bertemu seorang sahabat yg perutnya buncit, ditanya:
Umar: Ada apa dengan perutmu ya fulan..?
Fulan: Ini adalah anugerah dari Allah.
Umar: Celakalah kau fulan, ini adalah adzab dari Allah."



*pengsan*


Allah..

teringat sorang akak cool (truly save her name in my fon as "kak *** cool") ni said to a person, bilamana this person was given many masuliyahs.
"haaa habisla. lepas ni biar b***** lembik dengan dnt".

cukup lembikkah kita dengan dnt sampai dah takde senggang waktu nak wat mende pelik2?
cukup lembikkah kita sampai semua tenaga, masa, duit, emosi diinfaqkan kepada dnt?

kalau belum, mungkin kita dilembikkan dengan mende2 lain tak perlu yg menambah beban kat diri nih.


astaghfirullah, astaghfirullah.


may makin ringan badan, makin laju berlari. Yosh~!!!!


Wednesday, February 13, 2013

syaitan tu jahat

ada yang kata,
mimpi itu dari subconscious mind kita.
mereka pula kata,
mimpi itu mainan syaitan.

syaitan buat kita bermimpi,
mimpi yang sangat- sangat indah.
mimpi tentang perkara yang memang kita sangat- sangat inginkan.

realitinya,
bila terjaga dari mimpi, akan sangat- sangat kecewa
kerana kita tahu, di dunia sebenar ni memang susah sangat nak dapat apa yang kita mimpikan tu.
bila betul- betul tersedar dari mengantuk, rasa sangat- sangat down.
sebab mimpi tu seolah- olah beri harapan palsu.
harapan yang kita tak tahu boleh dapat atau tidak, sebab harapan yang memang tak tercapai akal.
sampai tak berani untuk bermimpi perkara tu bila mata terjaga.
(tapi wallahu a'lam.takdir Allah tak siapa yang tahu.)

syaitan suka bermain dengan hati kita.
bila tak dapat nak rosakkan checklist mutabaah amal,
bila tak dapat nak ganggu himmah kita,
syaitan suka serang hati kita.
dia selalu bagi angan- angan kosong kat kita
dia selalu buat kita terbuai- buai dengan mimpi yang sangat best.
kalau tak berpijak kat bumi yang nyata even bila mata dah terjaga, memang akan larut dengan mimpi tu.
sampai bila tak capai, akan jadi sangat- sangat kecewa.
kecewa dengan takdir? atau kecewa dengan Allah?

“Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan-setan manusia (al-insi) dan jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu.” 
(Al-An’aam: 112)

 Hari mereka semua dibangkitkan Allah lalu mereka bersumpah kepada-Nya sebagaimana mereka bersumpah (sumpah munafik) kepadamu; dan mereka menyangka bahwa mereka akan memperoleh suatu. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya merekalah orang-orang pendusta. Syaitan telah menguasai mereka lalu menjadikan mereka lupa mengingat Allah; mereka itulah golongan syaitan. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya golongan (partai) syaitan itulah golongan  yang merugi.” (Al-Mujadilah : 18-19)


Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. (Al-A'raf 7:27)


nampak gaya, sepertinya saya masih belum lepas2 lagi ujian ni, yg datang tah kesekian kalinya.
tapi, strength is with none but Allah.

harus yakin~~!!

Friday, February 8, 2013

i think i don't deserve it


a simple thank you that is.

it's been less than a week i'm back in my hometown. but so many things occupying each day.
the main job: errand girl. or precisely, supir kereta (ehem. driver maksudnya).
turun- turun klia terus bawak kereta to replace the previous driver yg actually tengah demam. tapi happy je la because seeing them after a while and rewarded with teh tarik & mee goreng mamak tengah2 malam tu ;)

i have this complex.

sangat2 tak konfiden bawak kereta, especially bila tak tahu direction n takde orang nak bagi direction n takde orang nak tolong tengokkan gps. (trauma kes sesat kat putrajaya last raya + jumpa jalan mati yg scary +  gps phone abis bateri + tak ingat alamat/contacts rumah nak pegi + malam2 + pegi balai polis tanya direction pun tak membantu sangat =.= )

then comes this.

to bring my big brother to the hospital for his rehab/physio after hamstring surgery, twice a week. and totally need directions to go there. worst, he sits at the front, and before, tak pernah pulak kite drive kalau dia naik kereta yg sama. my family has this simple rule. org yg paling tua dalam kereta yg akan bawak kereta tu, tak kesah kereta sape. except kalau the oldest tu bagi permission kat org lain yg bawak.

banyak jugakla kena tegur ngan mak bila drive. she sits at the back, but never leans. she sat straight up, ready to bagi instructions kalau2 ada tak kena =.=
and banyak kali jugak my brother needs to give precise instruction kalau2 sendiri tak alert.
and most of the time, mood tak best pagi2. banyak bebel kat driver lain, pastu banyak kali menguap, banyak kali betulkan spec, tangan tak sampai time nak bayar tol & amik tiket parking (we changed car, so we dont have smart tag in our car that one day), and we dont even turn on the radio! sangatla aneh dalam kereta tu.

after going to and fro the hospital, this one day we sent him back home. (he lives just few blocks away from us, same taman). mak wanna plant some daun ketumbar at his house, preparing some food, etc since he can't do much due to his leg condition. i helped out. tapi tak banyak sangat kot.

then came the parting part, as me n mak want to go back home after finishing the chores.
he sat at the sofa in the living room since entering the house because he cant move much. we want to depart, he's still there. but then, looking up from his laptop, he said, "terima kasih~"

i don't know whether it's his standard speech after people helping out at his house or not, but hearing it for the first time in this situation, i almost stopped in my steps. these two simple words struck me much that time, although i don't know whether he's saying it to mak only, or both of us.

bawak kereta balik rumah, sampai umah, serius terngiang2.
and sangat2 fikir balik,
how was I, while 'helping' him out this few days. i put inverted commas because of these next questions.
what kind of face did i make all this while? muka macam terpaksa kena tolong ke? muka happy ke? muka takde perasaan ke? muka buat2 suka ke? muka betul2 ikhlas ke?

ikhlas?

huaaaaaaaaaaaa~

and so,

i think i don't deserve the 'terima kasih'.

astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah.

serius lebur kalau tak ikhlas =.=


sangat2 terasa this thing bila balik umah.
qudwah dengan keluarga. akhlak dengan mereka.


sangat2 teringat this surah while being with them.

"Wahai manusia! Sesungguhnya engkau sentiasa berpenat-lelah (menjalankan keadaan hidupmu) dengan sedaya upayamu hinggalah (semasa engkau) kembali kepada Tuhanmu, kemudian engkau tetap menemui balasan apa yang engkau telah usahakan itu (tercatit semuanya). Kemudian sesiapa yang diberi menerima surat amalnya dengan tangan kanannya, Maka ia akan dihisab dengan cara yang mudah dan ringan, Dan ia akan pergi kepada keluarganya (yang beriman) dengan sukacita."
(al-insyiqaq: 6-9)


may Allah bless us all. bukan kat sini je, tapi kat akhirat nanti nak sama2 jugak masuk syurga.

salam alaik.



Thursday, January 17, 2013

it's killing me

hari ni jakarta banjir.

and i suppose to have my weekly meeting (read:liqa') tonight.

though my street wasn't affected, less than 50 metre away from my house is (present tense~!) about 1m deep. and yes, we suppose to have our disaster management class for today, and it was cancelled due to this situation. how apt =.=

the venue wasn't that far from my house. around 15 minutes of cab if there's no traffic jam. but then, between my house and the venue, there are roads and highway that's located below my place's level, resulting the flood situation thus separating us away. therefore, dapat izin kena online malam ni :(

ada orang maybe happy. sebab leh bersenang2 online je kat rumah. without having to spend money and time to travel, sleep at other's place, etc.

tapi,

tak sama ganjaran untuk orang yang duduk dengan orang yang keluar rumah.
tak sama ruh duduk sama- sama dengan hanya join online.
sehebat mana usaha kita, tetap tak sama dengan yang paling ideal.

teringat time perhimpunan besar recently.
muwajih tu time first slot dia cam dengan sarkastik suruh je orang yang ngantuk2 ni tido je terus kejap 5 minit so that lepas tu segar balik untuk dengar pengisian. tak larat dia tahan gelak tengok orang struggle tahan ngantuk.
in the next slot, the lovely besides me cam ngantuk yg sangat dahsyat. i told her, maybe she can use that previous muwajih's suggestion; to take a nap for a while before continue listening. then her answer (walaupun tengah ngantuk2 tu) really struck me.

"saya kalau boleh nak tahan jugak ngantuk ni. tak sama pahala orang yang struggle mendengar dengan pahala orang yang tido time pengisian."

ngaaaa =.=
cam kena panah petir.
true enough. kadang2 boleh je nak terdetik dalam hati kalau tengah pengisian, "eishhh penat2 aku struggle tahan ngantuk. orang lain sedap je tido kat belakang", and so forth,
but then again,
tak sama jiddiyah mereka yang berbeza ni.

worst, bila kita saja2 minta keizinan, and beri keizinan untuk diri sendiri.

verses 41- 50 at- taubah really describe the situation well.

Orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, tidak akan meminta izin kepadamu untuk tidak ikut berjihad dengan harta dan diri mereka. Dan Allah mengetahui orang-orang yang bertakwa.
Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian, dan hati mereka ragu-ragu, karena itu mereka selalu bimbang dalam keraguannya.
Di antara mereka ada orang yang berkata: "Berilah saya keizinan (tidak pergi berperang) dan janganlah kamu  menjadikan saya terjerumus dalam fitnah". Ketahuilah bahwa mereka telah terjerumus ke dalam fitnah. Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar meliputi orang-orang yang kafir.

and in an- Nisa: 
  
"Tidaklah sama keadaan orang-orang yang duduk (tidak turut berperang) dari kalangan orang-orang yang beriman selain daripada orang-orang yang ada keuzuran dengan orang-orang yang berjihad dijalan Allah dengan harta dan jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwa mereka atas orang-orang yang tinggal duduk (tidak turut berperang karena uzur) dengan kelebihan satu derajat. Dan tiap-tiap satu (dari dua golongan itu) Allah menjanjikan dengan balasan yang baik (Syurga), dan Allah melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang-orang yang tinggal duduk (tidak turut berperang dan tidak ada uzur) dengan pahala yang amat besar." (QS An-Nisa 95)  

huuuu.

astaghfirullah, astaghfirullah, astaghfirullah.




above all, may all is well insyaallah.

tak penah ada pengalaman banjir2 camni. alhamdulillah ada housemate yg selalu face mende2 camni :)

Wednesday, January 9, 2013

cuteness overload

nak rambling kejap.

kadang- kadang, Allah bagi kita ketenangan dengan cara yang kita tak sangka.

contoh:

dah dekat tengah malam. kena jugak balik rumah lepas habis meeting sebab kena submit report the next day. naik teksi, Allah bagi taxi driver yg sangat comel.

not of his looks, tapi his attitude.

1. masuk2 je taxi, dia greet dengan suara yg agak high pitch. then he said, "dingin ya~". he's indeed friendly, giving comments here and there, tapi tak annoying.
2. as i care much about scents, teksi tu sangat wangi. he uses glade btw.
3.what caught my attention the most:  ada figurine kat dashboard~~! you know how taxi drivers take care of their ride like their own? the taxi itself represents the drivers' personality. ada dua figurine. satu human cam watak kartun ape tah. satu lagi figurine singa laut yang agak besar :)  comel2.
4. actually atas dashboard tu ada macam2. ada cd lagu yg tak ori (burn/ donwloaded kot?). pastu ada tisu poket. usually taxi akan pakai tisu kotak. then noticed yg dia cam flu. haha.
5. dia duduk sangatla ke depan. unusual punya depan. sampai belakang driver's seat tu sangat2 la luas. passenger's seat normal je.
6. nama dia comel. Rikki~! (tengok kat taxi licence).


ok. tu je nak cakap.

above all, rasa tenang bila otw balik rumah alhamdulillah.

back to work :)